1. Katedral Cologne (Kölner Dom)
Katedral Cologne adalah gereja Katolik yang dibangun pada masa Romawi.
Gereja ini didedikasikan untuk Santa Peter dan Bunda Maria. Gereja ini
termasuk dalam salah satu situs cagar budaya, salah satu monumen ternama
di Jerman, dan pemandangan paling terkenal di Cologne. UNESCO memberi
sebutan bagi gereja ini yaitu buah karya manusia jenius. Lokasi
Domkloster. Setiap hari gereja ini dibuka pada jam 6.00 pagi hingga jam
19.30 malam.
2. Museum Ludwig
Museum Ludwig memiliki koleksi seni modern yang cukup beragam. Koleksi
tersebut termasuk PopArt, Abstrak, dan Surrealisme, ditambah lagi dengan
berbagai macam koleksi Picasso di Eropa. Museum ini juga memiliki
koleksi dari Andy Warhol dan Roy Lichtenstein. Museum ini dibuka pada
tahun 1976 sebagai institusi independen dari museum Wallraf-Richartz.
Museum ini juga menampilkan karya seni Sammlung Haubrich, koleksi dari
Josef Haubrich dari tahun 1914 sampai 1939 yang diberikan ke Pemerintah
Cologne pada tanggal 2 Mei 1946. Setiap hari Selasa-Minggu pada jam
10.00 pagi sampai pukul 18.00 sore.
3. Museum Romawi-Jerman (Römisch-Germanisches Museum)
Römisch-Germanisches Museum merupakan museum arkeologi yang penting di
Jerman. Museum ini memiliki banyak artefak pada masa Romawi, Colonia
Claudia Ara Agrippinensium di mana Cologne modern dibangun. Museum ini
melindungi villa dari Dionysus Mosaic. Dapat dikatakan bahwa museum ini
merupakan situs arkeologi. Museum ini dibuka pada hari Selasa-Minggu
dari jam 10.00 pagi hingga jam 17.00 sore.
4. Karnaval Cologne
Karnaval ini diselenggarakan setiap tahunnya di Cologne. Pembukaan
karnaval ini dilakukan pada tanggal 11 November pada jam 11 lebih 11
menit. Banyak kegiatan yang diadakan yaitu karnaval jalanan dan festival
yang disebut sebagai “crazy days”. Waktu pelaksanaannya yaitu di hari
Kamis sebelum Senin “Rose Monday” dan berakhir di hari Rabu. Pada
hari-hari tersebut, seluruh warga Cologne ikut merayakan festival. Inti
dari karnaval tersebut terletak di hari Senin atau yang dalam bahasa
Jerman disebut dengan Rosenmontag. Ada salam khs yang diucapkan ketika
kegiatan ini berlangsung yaitu “Kölle Alaaf (Cologne Alive)”. Lokasi
diadakan karnaval ini yaitu di Alter Markt.
5. Festival Christopher
Festival Christopher adalah festival gay yang digelar setiap tahun di
Heumarkt, Cologne. Kegiatan dalam festival ini misalnya menyalakan lilin
dan pertunjukan musik. Tujuan diadakannya festival ini adalah
mengingatkan manusia mengenai bahaya HIV/AIDS. Tidak kurang dari satu
juta orang ikut meramaikan acara ini.
6. Museum Wallraf-Richartz
Museum Wallraf-Richartz merupakan salah satu dari tiga museum terbesar
di Cologne. Koleksinya berasal dari zaman pertengahan hingga awal abad
ke-20. Beberapa koleksinya sempat digunakan di Museum Ludwig pada tahun
1976. Salah satu koleksinya yang terkenal adalah lukisan karya Stefan
Lochner (1410-1451). Dia merupakan salah satu pelukis yang memiliki gaya
Gotik. Museum ini terletak di Martinstrasse. Tertarik untuk berkunjung
kemari? Jangan lupa perhatikan jam operasionalnya. Untuk hari
Rabu-Jumat, museum ini dibuka dari jam 10.00 pagi hingga 18.00 sore.
Untuk hari Kamis, museum ini buka dari pukul 10.00 pagi hingga pukul
20.00 malam. Sedangkan di hari Sabtu-Minggu, museum ini buka dari jam
11.00 pagi hingga 18.00 sore.
7. Museum Coklat
Dalam bahasa Jerman, museum ini disebut dengan Imhoff-Schokoladenmuseum.
Museum ini dibuka oleh Hans Imhoff pada tanggal 31 Oktober 1993.
Lokasinya terletak di Altstadt-Süd di Semenanjung Rheinau. Museum ini
menampilkan sejarah coklat dari zaman Olmec, suku Maya, hingga suku
Aztec sampai pembuatan coklat di era modern. Museum ini masuk dalam
daftar 10 museum terbesar di Jerman dengan pengunjung sebanyak 600.000
per tahun dan 5.000 pemandu wisata. Tidak seperti museum-museum lainnya
yang mendapat subsidi dari pemerintah, museum ini sama sekali tidak
membutuhkan subsidi karena penghasilannya cukup memadai. Museum ini juga
membuka penyewaan tempat untuk mengadakan kegiatan.
8. Gereja Santa Martin (Groß St. Martin)
Gereja Santa Martin adalah salah satu gereja Katolik Roma di Cologne
selain Katedral Cologne. Gereja ini memiliki umur yang sangat tua yaitu
dibangun pada tahun 960 SM di suatu pulau di Rhine dan kemudian
difungsikan sebagai biara Benedictine. Gereja tersebut kini termasuk
dalam area ‘Kota Tua Cologne’ yang berisi bangunan-bangunan dari tahun
1150-1250. Gereja yang terletak di Altstadt ini rusak berat ketika
Perang Dunia II terjadi namun kini sudah dipebaiki.
9. Istana Augustusburg (Schloss Augustusburg)
Istana cagar budaya ini terletak di pinggiran kota Cologne, lebih
tepatnya di Brühl. Istana ini termasuk dalam situr warisan dunia dari
UNESCO. Selain itu, desain Rococco yang dimiliki merupakan salah satu
yang terbaik di dunia. Suatu hal yang wajar jika Balthasar Neumann
merasa nyaman untuk menggunakannya sebagai tempat kerja. Untuk mencapai
Brühl, kamu hanya perlu naik kereta selama 20 menit dari Cologne.
Bagaimana? Cukup memuaskan bukan? Meskipun namanya lebih jarang disebut
dibanding Berlin, kota ini tetap menawarkan keindahan tersendiri. Setiap
tempat tentu memiliki ciri khasnua tersendiri yang hanya bisa ditemukan
dengan mengunjunginya.
No comments:
Post a Comment